Antologi Anjing
Oleh Fadhlina A. B. Terlahir sebagai anjing membuatku paham rasanya mendengar tanpa punya waktu bicara, melihat tanpa dilihat dan bernafas tanpa
Baca SelengkapnyaOleh Fadhlina A. B. Terlahir sebagai anjing membuatku paham rasanya mendengar tanpa punya waktu bicara, melihat tanpa dilihat dan bernafas tanpa
Baca SelengkapnyaKontributor Reyhan Majid Sekarang pukul 12 siang di London, pukul 7 pagi di Philadelphia, dan tentu saja, pukul tujuh malam
Baca Selengkapnya“Allah turunkan agama ini agar manusia tetap jadi manusia ketika jatuh cinta. Bukan hewan yang bebas berekspresi. Mau kan tetap
Baca SelengkapnyaMeja-meja di sekitar kami mulai sepi. Piring-piring dan gelas sisa pengunjung malam ini perlahan dibawa menuju ke dapur di bagian
Baca SelengkapnyaGadis Muda itu menoleh ke belakang. Nampak ada kakak tingkat menggunakan almamater biru, membengiskan wajah untuk mengatur maba-miba supaya tertib
Baca SelengkapnyaBohemian Malam ini otakku kebanjiran Berangan menitis ke tubuh bohemian Hirup napas tanpa beban Seperti seniman kebanyakan Jika
Baca SelengkapnyaPagi itu udara terasa sangat sejuk dan menusuk hingga menembus pori-pori kulit. Seperti biasa,di sini pagi terlalu cepat dimulai
Baca SelengkapnyaSenin pagi, adalah Badu dengan nafas terengah-engah membuka pintu kelas. Hari itu adalah mata kuliah Kewarganegaraan. Pengajar mata kuliah itu
Baca SelengkapnyaMenjadi seorang pemimpin bukanlah hal yang mudah, banyak orang muda yang mengalami kesulitan ketika diberi tanggung jawab untuk mengorganisasikan suatu
Baca SelengkapnyaPertanyaan yang membuat seluruh penjuru kelas 3-A terdiam. Semua terdiam di bangkunya masing masing. Pertanyaan itu memang cukup lumrah bagi
Baca Selengkapnya